Sikap tegas ditunjukkan Persipura Jayapura pada PSSI soal kualitas wasit yang bertugas dalam ajang Go-Jek Liga 1 bersama Bukalapak. Tim Mutiara Hitam menagih komitmen federasi sepak bola Indonesia ini untuk membenahi masalah wasit.
"Kami minta PSSI untuk buktikan pernyataan mereka bahwa ingin benahi perwasitan kita," ujar Ketua Umum Persipura, Benhur Tommy Mano.
"Sampai saat ini, kami belum melihat faktanya," sambungnya.
JUDI BOLA
Sebelumnya, Persipura Jayapura terang-terangan memprotes kepemimpinan wasit Novari Ikhsan Arilaha, yang bertugas pada laga antara tim tersebut dan PS Tira. Mereka menilai kepemimpinan wasit asal Jakarta Utara tersebut timpang dan banyak merugikan.
Persipura harus menelan kekalahan kontra PS Tira. Pada pertandingan yang dihelat di Stadion Sultan Agung Bantul, Sabtu (11/08), tim Mutiara Hitam kalah 0-1 melalui gol semata wayang Ahmad Nufiandani.
JUDI BOLA
BTM, sapaan karib Benhur Tommy Mano, menyebut bahwa ini bukan pertama kalinya Persipura dirugikan kepemimpinan wasit. Mereka, sambung Wali Kota Jayapura ini, masih ingat dengan keputusan wasit, yang menganulir gol Hilton Moreira pada laga di kandang Persela Lamongan beberapa waktu lalu.
"Ini bukan masalah kalah menang. Kalau wasitnya bagus, kami pasti respek walaupun kalah. Buktinya, saat kami kalah di kandang dari Bhayangkara, Persipura tetap respek pada wasit karena ia bagus. Hal ini juga terjadi saat kami imbang lawan PSIS di kandang. Wasitnya bagus jadi kami tidak protes," tuturnya.
Lebih lanjut, Persipura meminta agar PSSI bisa adil. Mereka berharap agar wasit yang tak menjalankan tugasnya dengan benar tak perlu dilindungi.
"Wasit dihukum pun hasil pertandingan tak bisa diubah, apalagi tak dihukum. Mereka jadi seperti bebas saja," tukasnya.
"Kami minta PSSI untuk buktikan pernyataan mereka bahwa ingin benahi perwasitan kita," ujar Ketua Umum Persipura, Benhur Tommy Mano.
"Sampai saat ini, kami belum melihat faktanya," sambungnya.
JUDI BOLA
Sebelumnya, Persipura Jayapura terang-terangan memprotes kepemimpinan wasit Novari Ikhsan Arilaha, yang bertugas pada laga antara tim tersebut dan PS Tira. Mereka menilai kepemimpinan wasit asal Jakarta Utara tersebut timpang dan banyak merugikan.
Persipura harus menelan kekalahan kontra PS Tira. Pada pertandingan yang dihelat di Stadion Sultan Agung Bantul, Sabtu (11/08), tim Mutiara Hitam kalah 0-1 melalui gol semata wayang Ahmad Nufiandani.
JUDI BOLA
BTM, sapaan karib Benhur Tommy Mano, menyebut bahwa ini bukan pertama kalinya Persipura dirugikan kepemimpinan wasit. Mereka, sambung Wali Kota Jayapura ini, masih ingat dengan keputusan wasit, yang menganulir gol Hilton Moreira pada laga di kandang Persela Lamongan beberapa waktu lalu.
"Ini bukan masalah kalah menang. Kalau wasitnya bagus, kami pasti respek walaupun kalah. Buktinya, saat kami kalah di kandang dari Bhayangkara, Persipura tetap respek pada wasit karena ia bagus. Hal ini juga terjadi saat kami imbang lawan PSIS di kandang. Wasitnya bagus jadi kami tidak protes," tuturnya.
Lebih lanjut, Persipura meminta agar PSSI bisa adil. Mereka berharap agar wasit yang tak menjalankan tugasnya dengan benar tak perlu dilindungi.
"Wasit dihukum pun hasil pertandingan tak bisa diubah, apalagi tak dihukum. Mereka jadi seperti bebas saja," tukasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar